PELALAWAN (TRANSMEDIA.CO)-Hingga pukul 23.30 WIB, Sabtu 22 Februari 2025, 12 orang masih dinyatakan hilang dan 3 ditemukan meninggal dunia dalam peristiwa kecelakaan tragis di areal Estate Nagodang, konsesi PT Nusa Wana Raya (NWR), yang merupakan supplier PT RAPP.
Para korban ini sebelumnya diangkut menggunakan cold diesel bersama 17 orang lainnya, hendak ke Pasar simpang Basrah. Namun di perjalanan ban oleng dan terperosok hingga akhirnya tercebur ke Sungai Segati.
Berdasarkan laporan yang diterima BPBD Pelalawan, disebutkan hingga pukul 23.30 WIB, proses pencarian korban truk masuk ke Sungai Segati masih berlangsung. Rincian korban, meninggal dunia 3 orang sudah ditemukan, hilang 6 orang anak-anal dan 6 orang dewasa. Korban selamat 14 orang dewasa dan 3 orang anak-anak. Total 32 orang yang diangkut menggunakan cold diesel.
Kepala BPBD Kabupaten Pelalawan ketika dikonfirmasi transmedia.co mengatakan, hingga pukul 23.30 WIB evakuasi mobil dan pencarian korban dihentikan. “Pagi ini, Minggu 23 Februari 2025, pencarian korban dilanjutkan,” ujarnya.
Sementara Aji Wihardandi, Head of Corporate Communication PT RAPP, kepada media menyebutkan, korban kecelakaan merupakan karyawan PT ERB, kontraktor yang bekerja untuk PT NWR.
PT RAPP menegaskan bahwa para penumpang dalam truk tersebut adalah karyawan PT ERB yang sedang dalam masa libur dan hendak pergi ke pasar terdekat bersama anak-anak mereka.
“Saat ini, proses evakuasi masih berlangsung dengan koordinasi bersama otoritas berwenang. Kami menyayangkan kejadian ini dan mendorong PT NWR untuk menindak tegas kelalaian yang dilakukan PT ERB,” ujar Aji Wihardandi.
PT RAPP juga memastikan bahwa penyelidikan menyeluruh akan dilakukan untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan serta mengambil langkah-langkah preventif agar insiden serupa tidak terjadi di masa mendatang.
“Keselamatan dan kesejahteraan seluruh karyawan serta mitra kerja kami selalu menjadi prioritas utama,” tambahnya.***hen