Jumat, 27 Juni 2025
Google search engine

Jalan Rusak di Pekanbaru Makin Parah

PEKANBARU (TRANSMEDIA.CO) – Kondisi sejumlah ruas jalan di Kota Pekanbaru semakin memprihatinkan, termasuk jalan yang baru diperbaiki tahun lalu yang kini mulai rusak kembali.

Beberapa jalan yang mengalami kerusakan di antaranya Jalan Bangau Sakti, Jalan Lobak (tambal sulam), Jalan Srikandi, dan Jalan HOS Cokro Aminoto. Selain itu, ruas jalan dalam kota seperti Jalan KH Ahmad Dahlan, Jalan Melur Bawah, Jalan Teratai, dan Jalan Cendrawasih juga mengalami kerusakan yang mengganggu mobilitas warga.

Menanggapi kondisi tersebut, Anggota Komisi IV DPRD Pekanbaru, Zulfahmi SE MH, mendesak pemerintah, baik Pemko Pekanbaru maupun Pemprov Riau, untuk segera bertindak memperbaiki jalan-jalan berlubang yang berisiko bagi keselamatan pengguna jalan.

“Di kota ini ada jalan yang menjadi kewenangan Pemko dan ada juga yang menjadi kewenangan Pemprov Riau. Seperti Jalan KH Ahmad Dahlan, itu kewenangan Pemprov. Jalan ini sudah harus segera diperbaiki karena banyak lubang yang membahayakan pengendara,” tegas Zulfahmi, Rabu, 12 Februari 2025, seperti dikutip dari halloriau.com.

Zulfahmi menyoroti bahwa kondisi jalan yang rusak parah sangat berisiko, terutama saat hujan atau di malam hari. Ia mengaku menerima banyak keluhan dari masyarakat terkait jalan berlubang yang tersebar di berbagai titik di Pekanbaru.

“Ini sangat berisiko bagi keselamatan pengendara, terutama pengendara sepeda motor yang paling rentan terkena dampaknya. Sudah saatnya Pemko dan Pemprov segera mengambil langkah nyata,” ujar legislator Partai Hanura tersebut.

Ia menambahkan bahwa jalan yang dibiarkan rusak dalam waktu lama bisa menyebabkan kecelakaan fatal serta meningkatkan beban masyarakat akibat kerusakan kendaraan. Selain itu, infrastruktur yang buruk juga berdampak pada kenyamanan dan kelancaran lalu lintas di kota.

Lebih lanjut, Wakil Ketua Bapemperda DPRD Pekanbaru ini meminta Pemko Pekanbaru dan Pemprov Riau untuk bekerja sama dalam mengalokasikan anggaran yang cukup untuk perbaikan jalan rusak. Menurutnya, langkah perbaikan harus segera dilakukan sebelum kerusakan bertambah parah dan menimbulkan dampak yang lebih luas.

“Kami berharap Pemko dan Pemprov tidak hanya menunggu aduan masyarakat, tapi juga proaktif dalam melakukan perbaikan jalan berlubang yang sudah sangat mengganggu kenyamanan dan keselamatan pengendara,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Pekanbaru, Edwar Riansyah, mengungkapkan bahwa total panjang ruas jalan rusak di Pekanbaru mencapai sekitar 109 km. Pihaknya telah merencanakan perbaikan jalan tersebut pada tahun 2025.

“Setidaknya ada 13 ruas jalan yang akan diperbaiki tahun ini, menyesuaikan dengan kondisi keuangan daerah,” ujarnya.

Menurut Edwar, anggaran yang direncanakan untuk perbaikan ruas jalan tahun ini mencapai sekitar Rp40 miliar dengan metode overlay. Namun, realisasi perbaikan tetap bergantung pada kondisi keuangan daerah.

“Kami terus berupaya untuk merealisasikan perbaikan sesuai anggaran yang tersedia guna meningkatkan kualitas infrastruktur di Pekanbaru,” pungkasnya, seperti yang dilansir dari tribunnews.***hrc

BERITA TERKAIT
- Advertisment -spot_img

Berita Populer